Sakabato, Pedang Bilah terbalik Milik Kenshin Dipajang di Tokyo
Bagian dari apa yang membuat serial Rurouni Kenshin begitu populer adalah cara memadukan sejarah dunia nyata dari periode Meiji Jepang dengan fiksi dramatis yang menarik.
Di sisi lain, karakter protagonis utama dalam cerita juga dibuat dengan kesan yang sangat mendalam.
Baca juga: Manga Plus Kini Resmi Tersedia dalam Bahasa Indonesia
Protagonis tersebut bernama Kenshin Himura.
Kenshin diceritakan hidup mengembara untuk menebus semua dosanya di masa lalu setelah pensiun sebagai "Battousai si Pembantai".
Tidak seperti dulu yang selalu membawa pedang biasa, kini dia hidup dengan membawa pedang bermata terbaliknya yang tumpul ke bawah dan tajam ke atas atau yang kita kenal sebagai Sakabato.
Bicara soal Sakabato, faktanya, pedang bilah terbalik milik Kenshin ini telah hadir di dunia nyata, dan saat ini sedang dipajang dalam pameran yang berada di Tokyo untuk memperingati ulang tahun Rurouni Kenshin ke-25.
Pameran acara tersebut digelar di Galeri AaMo, yang terletak di kompleks hiburan Tokyo Dome City di pusat kota Tokyo.
Sebagai bagian dari prosedur keselamatan kesehatan acara, tiket harus dibeli sebelumnya untuk tanggal dan waktu tertentu, dengan keseluruhan kehadiran dibatasi untuk mencegah kepadatan berlebih.
Para tamu juga harus memeriksa suhu mereka sebelum masuk, menggunakan pembersih tangan, dan memakai masker.
Setelah memenuhi persyaratan tersebut, pengunjung dapat masuk ke dalam, di mana dindingnya dihiasi dengan karya seni dan pajangan informatif tentang seri Rurouni Kenshin dan peristiwa bersejarah yang menjadi inspirasi untuk situasi dan latarnya.
Tapi, yang paling menarik dari semua itu adalah di tengah ruang pameran, yang terdapat Sakabato Shinuchi.
“Shinuchi” sendiri berarti “Benar-benar Ditempa". Sakabato Shinuchi ini pernah digunakan oleh Kenshin saat melawan Cho Sawagejo. Bisa dikatakan, ini adalah Sakabato kedua miliknya.
Dalam pameran, pedang ini ditempa oleh seorang ahli pedang dan secara resmi bersertifikat bernama Kanekuni Ogawa.
Ogawa menggunakan bakatnya yang luar biasa untuk bekerja dalam menciptakan pedang tersebut.
Biasanya, itu disimpan di museum di kota Inuyama, di Prefektur Aichi, tetapi sebagai bagian dari Pameran Ulang Tahun ke-25 Rurouni Kenshin itu dipajang di Tokyo sehingga penggemar seri Rurouni Kenshin dapat melihat itu secara langsung.
Sakabato Shinuchi ini ditampilkan dengan gagang yang tidak dibungkus, dan memuat puisi Arai Shakku, seorang karakter penempa pedang dalam serial Rurouni Kenshin.
Sakabato Shinuchi akan dipamerkan di Tokyo hingga 7 Maret 2021.
Baca juga: Mangaka Kimetsu no Yaiba Berencana Menulis Cerita Baru untuk Proyek Berikutnya
Foto © SoraNews24