--> -->

Ending Hataraku Maou-sama! Tuai Kritik Pedas dan Kecaman dari Para penggemarnya

Pada hari Jumat (7/8/2020) volume terakhir yaitu volume 21 dari light novel Hataraku Maou-sama akhirnya resmi dirilis.
Awalnya, volume terakhir tersebut disambut gembira oleh para penggemarnya mengingat pada akhirnya mereka akan segera mengetahui ending dari seri tersebut.

Setelah membaca dan membaca ceritanya sampai selesai, penggemar menjumpai ketidakpuasan.

Para penggemar yang telah membaca volume terakhir tersebut merasa seperti dipermainkan, dimana mereka mengaku sangat kecewa dengan ending yang diberikan oleh penulisnya.

Banyak penggemar mulai menghujani akun Twitter penulisnya yaitu Satoshi Wagahara (@wagahara211) dengan kritikan pedas dan kecaman terkait ending yang tidak memuaskan itu.

Bahkan, salah satu di antara mereka ditampilkan membuang semua light novel Hataraku Maou-sama yang telah dibelinya karena benar-benar kecewa dan tidak puas dengan endingnya.

Tentang Ending Hataraku Maou-sama!

Light novel Hataraku Maou-sama! sejak lama fokus dengan karakter Sadou Maou dan Emilia Justina dari waktu ke waktu. 

Sadao Maou awalnya adalah seorang raja iblis yang berusaha menaklukkan dunia Ente Isla bersama pasukannya. Suatu hari, ia dihadapkan seorang pahlawan tangguh bernama Emilia beserta yang lainnya yang mampu memojokkan mereka.

Mengingat pertarungan membuat raja iblis terpojok, ia terpaksa mundur melalui gerbang yang membawanya ke Tokyo, Jepang modern. Tak berpikir panjang, Emilia pun berniat mengejarnya untuk menghabisinya.

Keduanya pun memiliki cerita yang unik di dunia yang sekarang. Untuk bertahan hidup dan menemukan cara untuk kembali ke Ente Isla, raja iblis mendapatkan pekerjaan paruh waktu di sebuah restoran cepat saji bernama MgRonald. Emilia juga bekerja, tetapi ditempat lain dengan gaji yang lebih menggiurkan.

Seiring berjalannya waktu ketika berada di Tokyo modern, Sadao Maou mulai bersikap semakin manusiawi dan tidak seperti raja iblis yang jahat.

Emilia perlahan pun juga mulai menyadari hal tersebut. Karena itu, Emilia memutuskan untuk tidak membunuhnya.
Secara keseluruhan, kisah mereka dikemas secara baik seperti kisah romantis yang sudah lama ditakdirkan dengan pembawaan yang menarik antara Raja Iblis dan Pahlawan.

Namun hal tak terduga pun terjadi di ending light novel Hataraku Maou-sama! tersebut.

Sadou Maou pada akhirnya ternyata tidak menjadi kekasih tercinta Emilia, melainkan Chiho, seorang rekan kerja Sadao Maou yang terkesan biasa saja dalam cerita.
Karena ini juga lah, penggemar sangat merasa kecewa berat dengan ending yang diberikan oleh penulisnya mengingat sejak awal, Sadou Maou sudah selalu diceritakan dengan Emilia, tetapi malah tidak berakhir menjadi kekasih Emilia.

Kalau kalian bagaimana? Apa kalian juga kecewa dengan ending tersebut?

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel