--> -->

Meta Rilis LLaMA, Model Bahasa AI untuk Riset dan Mengatasi Masalah Bias dan Toksik

meta-llama

Meta, perusahaan induk Facebook, baru saja merilis model bahasa AI terbaru bernama LLaMA. Model ini tidak seperti ChatGPT atau Bing yang bisa digunakan oleh siapa saja untuk berbicara.

LLaMA adalah alat penelitian yang Meta harapkan bisa membantu para ahli dalam memecahkan masalah pada model bahasa AI, mulai dari bias dan toksisitas hingga kecenderungan model bahasa AI untuk membuat informasi yang tidak benar.

Meta merilis LLaMA dalam lisensi nonkomersial yang difokuskan pada kasus penggunaan penelitian, dan memberikan akses kepada kelompok-kelompok seperti universitas, LSM, dan laboratorium industri.

Meta berharap bahwa peneliti AI secara keseluruhan, termasuk peneliti akademik, masyarakat sipil, pembuat kebijakan, dan industri, dapat bekerja sama untuk mengembangkan pedoman yang jelas tentang AI yang bertanggung jawab secara umum, dan model bahasa besar yang bertanggung jawab secara khusus.

Menurut sebuah paper penelitian, Meta mengklaim bahwa versi terkecil dari model LLaMA, LLaMA-13B, memiliki performa yang lebih baik dari model GPT-3 buatan OpenAI pada sebagian besar uji coba, sedangkan versi terbesarnya, LLaMA-65B, bersaing dengan model terbaik, seperti Chinchilla70B buatan DeepMind dan PaLM 540B buatan Google.

Dengan LLaMA, Meta berharap dapat membantu peneliti AI mempercepat penelitian mereka. CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengatakan dalam sebuah posting di Facebook bahwa Meta berkomitmen pada model penelitian yang terbuka dan akan membuat model terbaru mereka tersedia bagi komunitas penelitian AI.

Sumber: TheVerge

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel