--> -->

5 Hewan yang Membantu Pemburu Iblis di Kimetsu no Yaiba

Pemburu iblis dalam serial Kimetsu no Yaiba merupakan salah satu pokok peranan penting dalam ceritanya.

Selain bertuga sekaligus bertujuan untuk melawan para iblis jahat pemakan manusia yang sangat mengancam di malam hari, mereka juga memiliki peranan penting untuk menjaga keselamatan umat manusia dari ancaman mereka.

Namun, mencari iblis yang bersembunyi juga bukanlah perkara yang mudah, terutama iblis pertama Kibutsuji Muzan yang hampir semua pilar tidak pernah bertemu dengannya hingga takdir cerita yang akhirnya mengarah untuk menghentikannya.

Dalam Kimetsu no Yaiba, selain pemburu iblis, ternyata beberapa hewan ini juga memiliki kontribusi yang sangat besar dan penting dalam ceritanya, terutama untuk mencari informasi atau sekedar membantu mengarahkan para pemburu iblis. Tanpa mereka pemburu iblis mungkin pastinya akan sedikit kesulitan. Jadi, peran mereka sangatlah penting bagi para pemburu iblis.

Lantas, hewan apa saja itu yang pernah membantu para Pemburu Iblis di Kimetsu no Yaiba?

1. Gagak Kasugai

gagak-kasugai-kimetsu-no-yaiba

Gagak Kasugai adalah burung gagak yang digunakan oleh Korps Pembunuh Iblis, terutama untuk komunikasi dan saling bertukar informasi.

Masing-masing gagak ditugaskan bersama anggota Pemburu Iblis. Mereka juga menyampaikan misi kepada anggota yang ditunjuk.

Burung gagak ini cukup istimewa karena mereka dapat berbicara dalam kalimat lengkap, meskipun ucapan mereka sangat keras dan terbatas.

Paling umum terlihat dan berbicara dengan cara yang sama, pengecualian adalah gagak Muichiro Tokito bernama Ginko, yang memiliki bulu mata feminin dan dapat berbicara secara normal hampir sepanjang waktu.

2. Burung Pipit

ukogi-kimetsu-no-yaiba

Siapa yang tidak kenal burung Pipit bernama Ukogi? Dia adalah burung pipit yang bertugas bersama Agatsuma Zenitsu.

Dalam seleksi pemburu iblis, masing-masing pemburu iblis yang lolos mendapat tugas bersama Gagak Kasugai. Berbeda dengan yang lainnya, Zenitsu malah mendapat burung Pipit bernama Ukogi tersebut.

Meskipun burung tersebut tidak dapat berbicara seperti layaknya Gagak Kasugai, burung pipit tersebut sangat membantu dalam memaksa Zenitsu untuk melakukan tugasnya ketika dia merengek ketakutan ataupun malas menjalankannya.

Diketahui bahwa burung tersebut adalah satu-satunya burung pipit yang lulus Tes Kasugai-Crow. Zenitsu memanggilnya "Chuntarou" tapi "Ukogi" adalah nama aslinya.

3. Tikus

ninju-tikus-ninja-berotot-di-kimetsu-no-yaiba

Ninju merupakan sebutan untuk para tikus ninja berotot di Kimetsu no Yaiba. Tikus-tikus tersebut merupakan tikus spesial yang telah dilatih secara khusus oleh Uzui Tengen, yang berfungsi sebagai asistennya selama menjalankan suatu misi.

Mereka cukup kuat untuk membawa satu pedang per tikus, dan mampu menavigasi ruang kecil yang biasanya tidak bisa dilakukan manusia. 

Dalam penjelasannya di akhir episode 4, Uzui Tengen menyebutkan bahwa mereka bisa pergi ke tempat sempit yang sulit dimasuki oleh manusia. Mereka membantu pemburu iblis dengan sembunyi-sembunyi. Bukan hanya itu, mereka bahkan digadang-gadang sebagai korps pemburu iblis bayangan.

Dalam taisho secrets, Uzui tengen menjelaskan bahwa dia hanya mengumpulkan dan melatih tikus-tikus yang bernyali saja. Selain itu, dia juga hanya menginginkan tikus dengan sifat narsistik pada ototnya. Dengan kata lain, tikus yang suka terlihat mencolok dan elok.

4. Ular

Kaburamaru-kimetsu-no-yaiba

Satu-satunya ular di Kimetsu no Yaiba yang diketahui membantu pemburu iblis adalah Kaburamaru. Dia adalah ular yang dimiliki oleh Pilar Ular bernama Iguro Obanai.

Gaya berpedang Obanai sendiri terinspirasi dari pergerakan ular, hingga pada akhirnya dia menciptakan teknik pernafasan ular yang merupakan teknik bertarungnya sendiri.

Selain itu, ketika Obanai buta karena terluka dalam pertarungan, dia juga mampu mengkombinasikan gaya bertarungnya bersama Kaburamaru saat melawan Muzan, di mana Kaburamaru bertugas mengarahkan ke mana serangan Iguro Obanai akan dilancarkan. Kaburamaru juga berperan penting untuk memberitahu Obanai ke arah mana musuh juga akan menyerangnya.

Tanpa Kaburamaru, Obanai pastinya akan sangat kesusahan ketika melawan Muzan hingga akhir, dan bahkan mungkin kematian pun akan menjemputnya lebih cepat.

5. Kucing

Chachamaru-kimetsu-no-yaiba

Satu-satunya kucing yang diketahui membantu pemburu iblis, terutama saat pertarungan terakhir adalah Chachamaru.

Sekedar pengingat, Chachamaru adalah kucing yang membantu dalam penelitian medis Tamayo dengan membawa sekaligus mengantarkan darah Iblis yang didapat dari perburuan Tanjiro dengan tujuan untuk membantu adiknya kembali menjadi manusia.

Dari segi penampilan, Chachamaru adalah kucing belacu kecil tiga warna dengan bintik-bintik hitam, putih dan coklat. Kucing ini memiliki mata kuning besar. di punggungnya, ia memakai kotak coklat dengan jarum suntik yang dibuat oleh Tamayo dengan tujuan untuk mengumpulkan darah Iblis.

Di lehernya, ia memakai kalung dengan jimat kertas yang dibuat dengan Blood Demon Art Yushiro, yang digunakan untuk menyembunyikan hawa keberadaan dari para iblis.

Chachamaru juga terlihat selama pertempuran dengan Muzan, setelah Kastil Infinity runtuh. Kucing itu melompat ke atas Hashira yang tersisa untuk memberikan penawar untuk mencegah efek beracun dari serangan Muzan. Akibatnya, dia akhirnya terkena serangan dan terbelah menjadi dua. Beruntung, dia masih hidup, karena sebelumnya Yushiro telah mengubahnya menjadi iblis.

Hingga akhir cerita Kimetsu no Yaiba, Yushiro dan Chachamaru adalah dua iblis yang diketahui masih tetap hidup bahkan hingga era modern.

Itulah beberapa hewan yang diketahui telah berkontribusi membantu para pemburu iblis melawan iblis dengan cara lainnya yang terbilang cukup unik. Dari beberapa hewan yang telah disebutkan di atas, mana nih yang menurut kalian paling berkontribusi besar?

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel