Author Kusuriya no Hitorigoto Bertanya-tanya Kenapa Karyanya Belum Dapat Adaptasi Anime
Melalui akun Twitter resminya pada hari Rabu (3/11/2021) Natsu Hyuuga selaku author dari light novel Kusuriya no Hitorigoto atau dikenal juga dengan judul The Apothecary Diaries memposting pembaruan di Twitter dengan menulis, "Mengapa tidak dianimasikan?", mengacu pada fakta bahwa ia masih menunggu adaptasi anime dari salah satu karyanya. Dalam hal ini, satu-satunya karyanya yang masih aktif ia kerjakan adalah Kusuriya no Hitorigoto.
Setelah menuliskan tweet tersebut, dia menghapusnya tanpa memberikan alasan.
Namun, selama beberapa bulan terakhir, sebenarnya sudah ada bocoran mengindikasikan bahwa adaptasi anime sudah dalam produksi, berdasarkan pendaftaran merek dagang dari penerbit Shufunotomo itu sendiri, meskipun belum ada pengumuman resmi yang dibuat.
Jadi apakah Hyuuga mengacu pada bahwa dia masih menunggu adaptasi anime untuk memulai produksi, atau apakah dia tahu bahwa itu sudah dalam produksi dan sedang menunggu pengumuman resmi? Semuanya masih menjadi misteri.
Sementara itu, Kusuriya no Hitorigoto The Apothecary Diaries merupakan seri light novel Jepang yang ditulis oleh Natsu Hyuuga dan diilustrasikan oleh Touko Shino.
Novel tersebut awalnya diserialisasikan secara online sejak 2011 di situs web penerbitan novel buatan pengguna Shōsetsuka ni Narō. Pada tahun berikutnya, diakuisisi oleh Shufunotomo, yang awalnya menerbitkan seri sebagai novel dengan volume tunggal pada tahun 2012 dan kemudian pada tahun 2014 mulai menerbitkannya lagi, kali ini sebagai seri light novel.
Genre: Seinen, Drama, Historical
Sinopsis:
Di pengadilan kekaisaran di Tiongkok kuno, sudah beberapa bulan sejak seorang gadis berusia 17 tahun yang dikenal sebagai Maomao diculik dan dipaksa bekerja sebagai pelayan tingkat rendah di istana kaisar. Namun, dia berhasil mempertahankan semangat penasaran dan pragmatisnya, berencana untuk bekerja sampai tahun-tahun perbudakannya berakhir. Namun, suatu hari, dia mengetahui fakta bahwa dua bayi kaisar jatuh sakit parah. Dia memutuskan untuk diam-diam mengambil tindakan, memanfaatkan pengalamannya sebagai apoteker yang dibesarkan di distrik lampu merah yang malang.
Terlepas dari upaya Maomao untuk tetap anonim, dia segera menarik perhatian Jinshi, seorang kasim berpengaruh yang mengakui bakatnya. Maomao segera menemukan dirinya di pelataran dalam kaisar, di mana dia secara bertahap membuat nama untuk dirinya sendiri dengan memanfaatkan pengetahuan dan kepribadiannya yang eksentrik untuk memecahkan berbagai misteri medis.