Fans Khawatir Anime Chainsaw Man Batal Karena Tweet Lama Sutradaranya Terhadap China Bocor
Internet bisa menjadi tempat yang menakutkan dalam hal privasi online. Ryuu Nakayama, sutradara adaptasi anime dari manga Chainsaw Man belakangan ini menjadi korban serangan privasi ketika tweet masa lalunya terhadap Cina dan Korea Selatan bocor.
Nakayama memiliki dua akun di Twitter. Satu untuk kehidupan pribadinya dan satunya untuk pekerjaan, di mana ia sering memposting pembaruan tentang adaptasi anime Chainsaw Man.
Akun twitter publiknya adalah @r_nkym_ yang sebagian besar penggemar kenal. Namun, tweet akun pribadinya @yuuna hanya dapat dilihat oleh pengikut yang disetujui.
Baru-baru ini, Nakayama membuat postingan melalui akun Twitter pribadinya, di mana ia menulis:
"Setelah saya tinggal di Sichuan, saya kembali ke Jepang. Itu terlalu menyenangkan tinggal empat hari. Citra saya tentang China dan Sichuan telah benar-benar berubah. Saya bisa merasakan antusiasme untuk animasi sebanyak atau lebih dari di Jepang. Saya ingin kembali ke Chengdu. Sampai jumpa lagi!”
Postingan tersebut mungkin saja merupakan awal dari kesalahan sutradara, karena pada dasarnya, dia ingin orang tahu bahwa dirinya saat ini telah mengubah pendapatnya tentang China selama ini.
Tapi, Sebaliknya, posting ini juga membangkitkan rasa ingin tahu dari pengikutnya di Twitter terkait pendapatnya tentang China sebelumnya, di mana pengikut tersebut secara sengaja mulai menggali tweet lamanya, terutama pendangan Ryuu Nakayama terhadap China dari 10 tahun terakhir.
Beberapa tweet lama yang digali tersebut juga telah bocor, dan beredar luas di Internet. Entah siapa yang membocorkannya, itu tidak diketahui. Yang jelas, sebenarnya akun tersebut merupakan akun private, dan tidak dibuka untuk publik. Adapun berikut beberapa tweet lama Ryu Nakayama:
Pada 13 Desember 2011, sutradara Nakayama mentweet:
"Tidak peduli apapun itu, saya takut mengunjungi China atau Korea Selatan, terutama untuk makan atau minum di sana."
Pada 22 Oktober 2011, saat mengomentari video viral dari China, di mana seorang gadis terluka dan orang-orang berjalan tanpa peduli dia berkata:
"Saya pikir insiden tabrak lari Tiongkok benar-benar menunjukkan tingkat moralitas di Tiongkok, dan saya membenci fakta bahwa 18 orang berjalan melewati gadis tabrak lari itu. Teori bahwa "beberapa orang tidak seperti itu" tidak dapat disangkal, bahkan jika Anda berpikir bahwa kebanyakan orang seperti itu."
Pada 7 Februari 2011, ia menulis:
"Orang Tionghoa dalam penelitian ini adalah intelektual yang menjadi profesor di Jepang, tetapi ketika menyangkut masalah hak cipta, mereka tidak mengakui kesalahan, mereka hanya membela Tiongkok. Saya pikir orang-orang ini akan lebih memahami, tetapi tampaknya moral tidak dipahami dengan baik, terlepas dari tingkat akademis atau kekayaan"
Pada tanggal 3 Mei 2010, Nakayama mentweet:
"Serius, saya tidak bisa makan makanan Cina lagi. Saya tidak akan pernah pergi ke Cina"
Dan daftar tweet terus dan terus, intinya adalah bahwa 10 tahun yang lalu Nakayama tidak terlalu suka keadaan di China tetapi pendapatnya telah berubah seiring waktu.
Apa yang Akan Terjadi Pada Adaptasi Anime Chainsaw Man?
Jika Anda khawatir terkait tweet lama dari Ryuu Nakayama dapat mempengaruhi produksi Chainsaw Man, kalian mungkin tidak salah sepenuhnya. Bukan rahasia lagi bahwa sebagian anime Jepang sekarang sangat bergantung pada China untuk pendanaan dan hal-hal seperti ini tentu tidak akan membantu.
Sebelumnya, adaptasi anime Nidome no Jinsei wo Isekai de (Young again in another world) dibatalkan ketika ada seorang yang menggali tweet lama dari penulis novelnya, di mana saat itu ia mengkritik China.