5 Pemimpin Black Dragon di Tokyo Revengers yang Telah Diketahui
Black Dragon adalah geng nomor satu di Tokyo "selama masa jayanya" dulu. Itu berlangsung hingga 11 generasi saat ini sampai akhirnya tergeser oleh beberapa geng yang lebih kuat.
Sejarah geng Black Dragon didasarkan pada gagasan tentang generasi. Pada dasarnya, satu generasi adalah "era" geng, dimulai dan diakhiri dengan naik turunnya seorang pemimpin.
Beberapa generasi adalah suksesi sederhana, hanya geng yang sama dengan pemimpin baru, sementara yang lain adalah renovasi total dari pendahulunya, dengan anggota yang berbeda, seragam dan bahkan nilai yang berbeda.
Dalam serial manga Tokyo Revengers, setidaknya sudah ada 5 pemimpin atau presiden dari geng Black Dragon yang telah diketahui dari generasi ke generasi. Bagi kalian yang penasaran siapa saja itu, berikut daftar lengkapnya:
1. Shinichiro Sano
Generasi pertama dari geng Black Dragon didirikan sekaligus dipimpin oleh Shinichiro Sano. Dia juga merupakan kakak dari Manjiro Sano atau akrab dipanggil Mikey.
Generasi pertama dari Black Dragon merupakan geng yang tidak suka melibatkan diri dengan kegiatan kriminal yang tidak terhormat seperti perdagangan narkoba dan pembunuhan.
Pada generasi ini, Takeomi Akashi mengisi posisi sebagai wakil presiden, dengan Wakasa Imaushi sebagai Kapten Unit Serangan Khusus dan Keizo Arashi Kapten sebagai Unit Penjaga.
Berbeda dengan adiknya Mikey yang jago berkelahi, Shinichiro Sano merupakan seorang karakter yang payah dalam berkelahi layaknya Takemichi, tetapi memiliki daya tarik tersendiri sebagai pemimpin.
2. Izana Kurokawa
Generasi ke-8 dari geng Black Dragon dipimpin oleh Izana Kurokawa. Selama era inilah geng mulai berubah, dengan para anggotanya terlibat dalam kekerasan yang tidak perlu. Ini juga merupakan waktu dimana Seishu Inui muda akan memasuki barisannya. Setelah meninggalkan Black Dragon, Izana membuat geng baru bernama Tenjiku, dan dia juga merupakan pemimpinnya.
3. Shion Madarame
Ketika Shion berusia 13 tahun, dia dikirim ke juvie, di mana dia bertemu dengan anggota lain dari Generasi S62. Bisa dikatakan, Shion Madarame merupakan anggota dari Generasi S62 yang menjadi salah satu dari Empat Raja Surgawi Tenjiku, dan kemudian, menjadi seorang eksekutif dari geng Rokuhara Tandai.
Fakta menarik tentangnya, ternyata Shion sebelumnya merupakan seorang pemimpin Generasi ke-9 dari Black Dragon. Dia diinstruksikan oleh Izana Kurokawa untuk melaksanakan "keinginannya": membunuh Mikey. Dia adalah penyebab langsung pembentukan Toman, karena kelompok teman Mikey memutuskan bahwa mereka perlu melindungi dirinya sendiri. Pada akhirnya, Shion dan Black Dragon dikalahkan.
4. Taiju Shiba
Taiju Shiba merupakan pemimpin Generasi ke-10 dari geng Black Dragon. Sebagai pemimpin, Taiju ternyata telah melatih anggota geng Black Dragon Generasi ke-10, dan sepenuhnya mereformasinya.
Taiju digambarkan sebagai pemimpin yang sangat brutal dan kasar. Dia senang menyiksa lawan-lawannya dan tidak terlalu peduli dengan kesejahteraan orang lain, bahkan saudara kandungnya sendiri.
Taiju sangat kasar terhadap saudara-saudaranya, sampai-sampai memukuli mereka karena hal-hal yang tidak penting. Dia adalah individu yang sombong, percaya pada supremasi kemampuan bertarungnya dan kekuatan gengnya. Selain itu, ia sangat karismatik, benar-benar memikat hati para pengikutnya.
Terlepas dari penampilan dan kepribadiannya yang kasar, Taiju adalah seorang Kristen yang sangat religius. Dia pergi ke gereja sendirian untuk berdoa pada Natal setiap tahun.
Taiju sebenarnya juga sangat mencintai kedua saudaranya, tetapi sikap protektifnya yang berlebihan berubah menjadi kekerasan dalam rumah tangga. Setelah kekalahannya, dia perlahan menjadi pribadi yang sedikit berbeda menuju ke arah yang lebih baik.
5. Takemichi Hanagaki
Takemichi Hanagaki adalah protagonis utama dalam cerita Tokyo Revengers. Dia digambarkan sebagai seorang pemuda yang dapat melakukan perjalanan kembali ke masa lalu dan ke masa depan layaknya seorang Time Leaper.
Awalnya, Takemichi melakukan time leap hanya untuk menyelamatkan pacarnya Hinata Tachibana yang tewas karena suatu kecelakaan. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, dia terlibat dalam permasalahan internal dalam geng Tokyo Manji, hingga pada akhirnya menjadi kapten Devisi Pertama menggantikan Keisuke Baji yang telah meninggal.
Sementara itu, setelah insiden yang membuat Takemichi, Inupi dan Coco diculik oleh Yasuhiro Muto, pada chapter 142, Takemichi mendapat permintaan dari Inupi untuk membangkitkan sekali lagi geng Black Dragon layaknya generasi yang cinta damai seperti Generasi Pertama. Inuki sebenarnya sekilas melihat bahwa Takemichi memiliki kemiripan dengan pemimpin Generasi pertama.
Mendengar permintaan dan segala penjelasan dari Inupi, pada chapter 143 Takemichi akhirnya setuju untuk mengambil alih Black Dragon dan menjadi pemimpin untuk Generasi ke-11.
Di sisi lain, sebenarnya Taiju Shiba (Pemimpin Black Dragon Generasi ke-10) secara tidak langsung tampaknya juga setuju mengingat dalam insiden pertarungan sebelumnya, dia sudah melihat tekad kuat Takemichi yang bahkan mampu membuat adiknya Hakkai Shiba berubah menjadi sesosok pribadi yang pemberani. Yang jelas, dia mengakui keberadaan Takemichi dan berhutang padanya.