Hajime Isayama Tak Puas dengan Ending Attack on Titan
Pada tanggal 9 Juni 2021, hasil interview antara Hajime Isayama (Shingeki no Kyojin) dan Hiromu Arakawa (Fullmetal Alchemist) akan dipublikasikan dalam edisi Bessatsu Shonen Magazine.
Namun, baru-baru ini, pengguna di platform China Weibo membocorkan beberapa informasi terkait beberapa poin dari interview tersebut.
Karena ini bersifat kebocoran, kalian tidak boleh menelan mentah-mentah hasil dari informasi ini. Di sisi lain, pastikan juga kalian menunggu hingga ada konfirmasi resminya jika hasil interview tersebut telah dirilis pada 9 Juni 2021 mendatang.
Jika dipikir-pikir, tampaknya sudah beberapa minggu semenjak seri manga Attack on Titan secara resmi berakhir di chapter 139 dalam rilisan Bessatsu Shonen Magazine.
Meski banyak yang puas dengan ending manga, tapi tidak sedikit dari mereka ada yang merasa kurang puas dengan ending yang disuguhkan. Hal ini ternyata juga dirasakan oleh sang mangaka Attack on Titan yakni Hajime Isayama.
Dalam Interviewnya, Hajime Isayama berbicara banyak tentang seri manga Attack on Titan, baik itu dari keluh kesah hingga arc favoritnya.
Langsung saja, bagi kalian yang ingin mengetahui bocoran informasi dari hasil interview Hajime Isayama, kalian dapat menyimak informasi tersebut di bawah ini:
▪️ Volume terakhir Shingeki no Kyojin akan mencakup delapan halaman tambahan, terutama dari manga spin-off Shingeki no School Caste"
▪️ Bagi Isayama, akhir dari manga adalah sesuatu yang sangat sulit untuk ditulis, sesuatu yang jauh melampaui kemampuannya. Isayama merasa bahwa dia tidak dapat menyampaikan apa yang awalnya ingin dia lakukan di manga.
▪️ Awalnya, halaman terakhir dari bab terakhir akan menunjukkan tiga orang berjalan menuju pohon, tetapi Isayama memutuskan untuk membuat perubahan setelah berbicara dengan editornya."
▪️ Meskipun Armin tampaknya menyetujui ide genosida di manga, Isayama berpikir hal ini disebabkan oleh cara penulisannya yang kurang baik. Tindakan Eren sangat mengerikan dan Armin tidak menyetujuinya. Meskipun Armin tidak memahami situasi di perpisahan terakhirnya dengan Eren, dia masih menyebutkan "Terima kasih telah berubah menjadi pembunuh untuk kami", untuk menunjukkan keterlibatannya dan tetap di sisinya.
▪️ Bab favorit Isayama adalah bab 69. Faktanya, bab 69 dan 71 adalah skenario yang tidak mengikuti cerita utama.
▪️ Isayama sangat senang untuk mulai menulis arc cerita kedelapan, yaitu Arc Marley. Penulis mengklaim bahwa dia menggambar pertempuran bab 91 dengan konsentrasi yang cukup.
▪️ Adegan favorit Isayama adalah yang dibintangi Titan Jaw di bab 104 karena katanya, itu mewakili puncak kualitas dan teknik gambarnya. Ini juga menunjukkan mengapa tidak ada lagi adegan aksi serupa setelahnya.
Sumber: Weibo, Somos Kudasai