--> -->

Apa Itu Native Isekai? Apa Bedanya Dengan Fantasy?

Anime menawarkan kepada penonton dengan berbagai konsep cerita menarik dan genre yang berbeda-beda, baik itu action, romance, sci-fi, hingga fantasy.

Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang salah satu genre yang menarik perhatian belakangan ini, yang baru-baru ini telah mencuat kembali meskipun sebelumnya sempat dibahas beberapa tahun yang lalu, genre tersebut adalah Native Isekai, sebuah konsep yang muncul dari kalangan penggemar (fans).

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa yang dimaksud dengan Native Isekai, dan apakah Native Isekai sama dengan Fantasy.

Apa itu Native Isekai?

apa-itu-native-isekai

Native Isekai bukanlah genre resmi dalam dunia anime, melainkan istilah yang muncul dari penggemar (fans) untuk menggambarkan genre anime yang menggunakan latar era abad pertengahan, namun tokoh utamanya bukan reinkarnasi dari dunia lain, melainkan berasal dari dunia orisinal tersebut sejak awal.

Jika penggemar menyebut istilah "Isekai" sebagai karakter yang bereinkarnasi ke dunia lain yang merupakan dunia fantasy, maka "Native Isekai" digambarkan sebagai karakter yang tidak bereinkarnasi alias benar-benar berasal dari dunia fantasy tersebut sejak dia lahir.

Istilah ini pertama kali muncul pada tahun 2018 di komunitas 4chan, ketika seorang pengguna mencatat bahwa banyak anime fantasi populer memiliki karakter utama yang tidak di-reinkarnasi dari dunia lain. Istilah "Native Isekai" diciptakan untuk memisahkan jenis cerita ini dari genre Fantasy pada umumnya.

Contoh anime yang digambarkan sebagai Native Isekai saat ini di antaranya meliputi Goblin Slayer, Sousou no Frieren, dan masih banyak lagi.

Apa bedanya dengan fantasy?

Meskipun banyak anime isekai yang bergenre Fantasy, tidak semua anime Fantasy adalah isekai.

Jika ditelisik secara umum, baik isekai maupun native isekai sebenarnya sama-sama bergenre Fantasy, Isekai dan Native Isekai hanyalah percabangan dari genre fantasy tersebut yang sengaja dibuat untuk memisahkan beberapa hal. Namun untuk Native Isekai, ini tentu saja terdengar masih terasa asing, karena ini memang bukan istilah resmi.

Dalam hal ini, Sebenarnya kita tidak perlu menyebut bahwa cerita di dunia lain yang tokoh utamanya tidak bereinkarnasi atau berasal sepenuhnya dari dunia tersebut adalah Native Isekai, karena penyebutan Fantasy sebenarnya sudah lebih dari cukup untuk menggambarkan apa yang dimaksud. Bahkan istilah Native Isekai saat ini juga dinilai sebagai salah kaprah di sebagian besar kalangan otaku.

Alasan Kenapa "Native Isekai" Dianggap Salah Kaprah

Alasan mengapa genre "Native Isekai" dianggap salah kaprah adalah karena persepsi beberapa penggemar yang secara salah menganggap bahwa "Isekai" adalah sinonim/persamaan kata dari genre "Fantasy".

Seperti yang telah diketahui, banyak anime fantasy saat ini memiliki cerita yang mengusung tema isekai, karena umumnya tema seperti ini selalu diangkat, hingga akhirnya banyak yang menganggap bahwa "Isekai" merupakan sinonim dari "fantasy", yang padahal bukan.

Sudah sangat jelas bahwa "Isekai" menggambarkan cerita di mana karakter utama, biasanya dari dunia saat ini secara tiba-tiba atau ajaib berpindah ke dunia lain entah itu bereinkarnasi atau lainnya.

penggunaan genre baru "Native Isekai" untuk menggambarkan cerita fantasy yang latar era abad pertengahan, namun tokoh utamanya bukan reinkarnasi atau tidak reinkarnasi dari dunia lain alias benar-benar berasal dari dunia tersebut merupakan suatu kesalahan dalam pemahaman. Karena "Isekai" sendiri di sini sudah memiliki pengertian yang lain.

Penyebutan "Isekai" dengan menambahkan" Native" di depannya tentu dianggap sangat salah oleh sebagian besar penggemar lainnya, di mana mereka menganggap bahwa ini seperti mencoba memperbaiki sesuatu yang sudah benar dan tidak rusak. Kesimpulannya, Fantasy sudah cukup untuk menjelaskan maksud tersebut.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel