Crunchyroll Digugat Karena Menjual Informasi Penggunanya
Crunchyroll, situs untuk menonton anime, sedang berurusan dengan masalah serius. Mereka setuju untuk membayar $16 juta sebagai hasil dari tuntutan hukum yang mengatakan bahwa Crunchyroll membagikan data pribadi pengguna tanpa izin mereka.
Permasalahan ini dimulai ketika sebuah tuntutan hukum diajukan pada September 2022. Fokus dari tuntutan ini adalah perusahaan induk Crunchyroll, yaitu Sony Corporation. Walaupun Crunchyroll mengatakan bahwa mereka tidak bersalah, mereka setuju untuk membayar jumlah uang tersebut. Saat ini, tidak ada tanggapan dari Crunchyroll atas permasalahan ini.
Orang-orang yang tinggal di Amerika Serikat dan telah menggunakan Crunchyroll antara tanggal 8 September 2020 hingga 23 September 2023 dapat mengajukan tuntutan dan mungkin menerima pembayaran hingga $30. Batas waktu untuk mengajukan tuntutan adalah tanggal 12 Desember 2023.
Masyarakat merespons berita ini dengan beragam pendapat. Beberapa orang mengkritik Crunchyroll dan ingin mendapatkan kompensasi yang lebih besar. Sebagian lainnya ragu apakah Crunchyroll benar-benar menjaga privasi pengguna.
Ada juga pertanyaan lain yang muncul, yaitu apakah menjual data pengguna di luar Amerika Serikat juga bisa diterima? Dengan penyelesaian ini, perusahaan lain mungkin juga akan diawasi lebih ketat.
Kasus ini menjadi pengingat tentang betapa pentingnya melindungi privasi pengguna dalam bisnis digital. Ini juga menunjukkan bahwa pengguna memiliki peran penting dalam mengawasi perusahaan-perusahaan yang mungkin melanggar privasi mereka. Kasus ini akan tetap menjadi sorotan dalam waktu dekat.
Penting bagi semua perusahaan yang menyediakan layanan digital untuk menjaga privasi pengguna. Jika privasi dilanggar, ini pasti akan menjadi perhatian utama bagi pengguna yang semakin sadar akan hak mereka.
Sumber: The Sacramento Bee