--> -->

Google Vertex AI Perkenalkan Watermark Tersembunyi

google-vertex-ai-perkenalkan-watermark-tersembunyi

Pada acara Google Cloud Next di San Francisco, CEO Google, Sundar Pichai, memperkenalkan serangkaian kecerdasan buatan (AI) baru untuk Google Workspace.

Salah satu fitur yang menonjol adalah penambahan watermark digital pada gambar-gambar yang dihasilkan oleh AI. Fitur ini akan menjadi bagian dari layanan Google Vertex AI.

Diluncurkan pada tahun 2021, Vertex AI merupakan bagian dari rangkaian layanan komputasi awan Google yang memungkinkan para pengembang untuk melatih dan menerapkan aplikasi dan model AI yang disesuaikan.

"Pada hari ini, kami dengan senang hati menjadi penyedia layanan awan pertama yang memungkinkan penambahan watermark digital dan verifikasi untuk gambar-gambar yang diunggah di platform kami," ujar Pichai kepada para hadirin yang memenuhi auditorium.

"Menggunakan teknologi yang didukung oleh Google Deepmind, gambar-gambar yang dihasilkan oleh Vertex AI dapat diberi watermark secara tidak terlihat oleh mata manusia tanpa merusak kualitas gambar."

Di sisi lain, Pichai mengungkapkan bahwa Google telah mengembangkan alat verifikasi untuk mencari watermark dan mengidentifikasi apakah gambar tersebut dibuat oleh AI.

Seiring kemajuan AI generatif, kemampuan untuk membedakan gambar hasil generasi palsu dari gambar asli semakin kompleks. Bulan lalu, para peneliti dari MIT mengusulkan penambahan kode ke model gambar AI yang dapat menandai gambar sebagai buatan AI.

"Meskipun peluang dalam bidang AI sangat menarik, kita semua harus melihat dengan jelas tantangan-tantangan yang terkait, terutama dalam hal gambar," ujar Pichai.

"Itulah mengapa Google Cloud sangat berkomitmen untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi secara bertanggung jawab—dengan menjadikan privasi, keamanan, dan keselamatan sebagai tujuan utama, dan dipandu oleh prinsip-prinsip AI yang telah lama kita pegang."

Meskipun Pichai tidak menyebutkan kapan alat watermark baru ini akan tersedia untuk publik, ia mengatakan bahwa saat ini alat tersebut sudah tersedia dalam "pratinjau eksperimental" untuk sekelompok pelanggan terpilih.

Pada awal bulan ini, Google juga mengumumkan peningkatan baru untuk mesin pencari populer mereka, dengan mengintegrasikan kemampuan AI generatif baru untuk meningkatkan pencarian dan pemahaman online.

Dengan adanya fitur watermark tersembunyi ini, Google Vertex AI memberikan solusi bagi tantangan privasi dan keamanan yang semakin kompleks seiring dengan perkembangan AI generatif.

Dengan teknologi ini, gambar-gambar yang dihasilkan oleh AI dapat diberi tanda khusus yang hanya dapat ditemukan oleh alat verifikasi tertentu, sehingga memastikan integritas dan asal usul gambar-gambar tersebut.

Komitmen terus-menerus terhadap prinsip-prinsip kecerdasan buatan yang bertanggung jawab, Google terus menghadirkan inovasi untuk masa depan teknologi.

Sumber: decrypt.co

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel