--> -->

Ini Lagu yang Ingin Makoto Shinkai Masukkan ke Film Suzume no Tojimari, Tetapi Ditolak oleh Produser

lagu-yang-ingin-makoto-shinkai-masukkan-ke-film-suzume-no-tojimari-tetapi-ditolak-oleh-produser

Makoto Shinkai, sutradara film anime terkenal asal Jepang, baru-baru ini menggelar sesi tanya jawab di BFI Southbank London setelah penayangan film barunya, Suzume no Tojimari.

Pada kesempatan tersebut, Shinkai mengungkapkan bahwa ada satu lagu pop Jepang klasik yang ia ingin masukkan dalam filmnya, namun ia akhirnya tidak jadi melakukannya karena alasan tertentu.

Lagu tersebut berjudul "Don't Make Me Take Off My Sailor Uniform" ("Sailor-fuku wo Nugasanaide") dan dinyanyikan oleh grup vokal perempuan Jepang bernama Onyanko Club ("Kitty Club") pada tahun 1985.

Shinkai mengungkapkan hal ini ketika ditanya oleh salah satu penonton apakah ia pernah menghapus elemen dalam filmnya karena tidak sesuai dengan penonton di luar Jepang. 

Shinkai menjelaskan bahwa ketika ia membuat film, ia berusaha menciptakan sesuatu yang dapat dinikmati oleh penonton Jepang. "Jika orang Jepang bisa menikmatinya, saya rasa orang lain juga akan bisa mengerti", ujarnya.

Namun, ia juga menambahkan bahwa terkadang produser mengatakan kepadanya, "Tidak ada orang di luar Jepang yang akan mengerti ini sama sekali."

Salah satu adegan dalam film Suzume melibatkan perjalanan dalam sebuah mobil, dan beberapa lagu pop klasik diputar di radio mobil tersebut.

"Ada satu lagu yang ingin saya gunakan", ucap Shinkai, "namun produser mengatakan tidak. Lagu itu adalah lagu pop Jepang terkenal dari tahun 80-an yang berjudul 'Don't Make Me Take Off My Sailor Uniform.' Saya menyukai lagu ini dan orang Jepang semua mengenalnya, namun produser merasa judulnya tidak akan diterima dengan baik di luar Jepang."

Lagu tersebut merupakan single debut Onyanko Club pada bulan Juli 1985. Liriknya ditulis oleh Yasushi Akimoto, yang kemudian menjadi pendiri AKB48 dua puluh tahun kemudian. 

Meskipun akhirnya lagu tersebut tidak dimasukkan ke dalam film Suzume, tetapi Makoto Shinkai telah berhasil menunjukkan betapa pentingnya memahami selera dan budaya penonton dalam pembuatan film.

Sumber: ANN

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel