Anime Higehiro Picu Perdebatan di Indonesia, Penggemar Sebut Sayu LonT
Semenjak dirilis perdana pada 5 April 2021 yang lalu, serial anime Higehiro belakangan ini mulai memicu perdebatan di antara para penggemar anime yang ada di Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, beberapa di antaranya mulai memberikan tanggapan negatif dan menyatakan bahwa Sayu merupakan karakter LonT karena dia rela-rela saja memberikan sesuatu kenikmatan berharga yaitu "dirinya sendiri" demi menumpang tinggal di rumah orang lain.
Tentu ini merupakan suatu sisi gelap tersendiri dari karakter Sayu, dan para penggemar yang awalnya menyatakan Sayu sebagai lonT juga tidak sepenuhnya salah karena masa lalunya memang seperti itu adanya.
Baca Juga: Total Episode Anime Higehiro Diumumkan
Akan tetapi, di antara mereka yang memberi tanggapan negatif yang terkesan terlalu berlebihan, ada juga yang memberikan tanggapan positif cukup masuk akal dan layak untuk dipertimbangkan.
Perlu dicatat betul-betul bahwa seseorang yang memiliki sisi gelap, tentu masih memiliki "kesempatan dalam memperbaiki diri, dan memiliki kehidupan yang lebih baik". Seorang yang sudah dewasa, tentu harusnya memiliki pemikiran seperti ini.
Jadi, jika kita sudah menjudge seseorang atau suatu karakter dari masa lalunya saja, tanpa mempertimbangkan perkembangannya masa kini untuk menjadi lebih baik, kita malah menjadi pribadi yang bahkan lebih buruk dari Sayu karena kita terus mengorek masa lalunya yang gelap.
Faktanya, semua orang di dunia ini memiliki kesempatan, dan judge seseorang dari masa lalunya serta melakukan bullying itu tidaklah baik.
Jadi, pernyataan Sayu LonT untuk ke depannya tentu sudah tidak layak dinyatakan lagi seiring berjalannya cerita, karena Sayu tentu telah berusaha sebaik mungkin menjadi pribadi yang lebih baik, dan memberikan satu hati pada satu orang pria yang dia cintai.
Dalam serial anime Higehiro Episode 1, beruntung Sayu bertemu Yoshida yang saat itu tengah pulang. Yoshida sendiri merupakan seorang pria kantoran yang baru saja gagal memiliki hubungan spesial dengan Airi Goto.
Setelah dia mabuk-mabukan bersama temannya untuk meluapkan kekesalannya karena ditolak, dia akhirnya pulang dan berpapasan dengan Sayu di tengah jalan.
Sedikit perbincangan, Yoshida akhirnya terpaksa membawa Sayu pulang karena kasihan membiarkan seorang gadis SMA berkeliaran di luar sendirian tanpa uang maupun kerabat yang dikenalnya.
Awalnya Yoshida berencana mengusir Sayu jika pagi sudah tiba, tetapi tidak jadi karena setelah mengetahui masa lalu Sayu, Yoshida takut bahwa Sayu akan melakukan kesalahan yang sama, dan terjerumus ke dalam hal yang lebih buruk lagi. (Mengingat Sayu bisa dikatakan sebagai gadis polos, manja, bodoh dan ceroboh).
Demi memberikan kehidupan normal bagi Sayu untuk ukuran gadis seusianya, Yoshida pun mengizinkan Sayu menginap lebih lama sembari mendidiknya menjadi pribadi yang lebih baik dan menghargai dirinya sendiri.
Tindakan ini tentu hanya dilakukan oleh pria sejati yang sangat dewasa, dan bukan pria buruk yang memanfaatkan kesempatan yang ada.
Baca Juga: Novel Higehiro Akan Segera Tamat